◄►broxzin adventure◄►

Wednesday, September 19, 2007

Iran Mulai Operasikan Pesawat Tempur Buatan Sendiri

Komandan angkatan udara Iran, Marsekal Pertama Ahmad Miqani melaporkan bahwa pesawat tempur Saeqeh buatan Iran akan segera dioperasikan. Menurut laporan ISNA, Meqani dalam jumpa pers menjelaskan bahwa seluruh pesawat tempur buatan Iran akan diterbangkan dalam perayaan pekan pertahanan suci. Dikatakannya, perayaan penerbangan pesawat tempur Saeqeh akan digelar Kamis mendatang.

Pesawat tempur Azarakhsh dan Saeqeh dibuat sepenuhnya oleh tenaga ahli militer Iran tanpa bantuan pihak asing.

Tepat September tahun lalu, Iran melakukan uji pesawat jet tempur terbaru bernama Sa'eqeh atau Saeghegh dalam latihan perang bersandi 'Serangan Zulfikar', mengambil nama pedang Sahabat Ali bin Abi Thalib.

Menteri Pertahanan Iran, Mostafa Mohammad Najjar, juga mengumumkan rencana uji coba bom berpandu laser. Jenderal Attaolah Salehi, menyatakan bahwa jet tempur ini mirip dengan F-18 yang dipakai oleh Angkatan Laut Amerika Serikat (AL AS). Sa'eqeh yang berarti petir memang mirip dengan F-18 Hornet.

Sa'eqeh memang F-5 yang dibuat lebih baik, sedikit lebih besar dan dijejali dengan teknologi fly by wire, avionik, dan mesin baru. TNI AU sendiri mengakui F-5 sebagai salah satu jet tempur tua terbaik. April 1997, Iran juga mengembangkan jet temput diberi nama Azarakhsh (halilintar). Azarakhsh lebih besar sekitar 10-15 persen daripada F-5 dan masih mempertahankan satu rudder. Bedanya, lubang masukan udara Azarakhsh lebih besar.

Pesawat F-5 dibeli Iran dari AS sebelum revolusi 1979. Total sebanyak 166 F-5 versi E dan F, ditambah 15 RF-5E versi intai, yang dibeli Angkatan Udara Kerajaan Iran (IIAF) antara 1974 dan 1976.

Kekuatan ini cukup untuk melengkapi delapan skuadron. Penguasa lama, Syah Reza Pahlevi, sekutu AS, memang membanjiri angkatan bersenjatanya dengan produk modern dari AS seperti helikopter serbu AH-1 Cobra, heli angkut berat CH-47 Chinook, SH-53 Sea King, dan Bell UH-1. Untuk pesawat tempur, Iran membeli 117 F-4 Phantom, rudal antipesawat Hawk, bahkan 80 F-14 Tomcat. Dengan koleksi sebanyak itu, Iran menjadi kekuatan udara nomor lima di dunia.